Belum ada kata sepakat mengenai pengertian profesi karena tidak ada standar pekerjaan/tugas yang bagaimanakah yang bisa dikatakan sebagai profesi. Ada yang mengatakan bahwa profesi adalah “jabatan seseorang walau profesi tersebut tidak bersifat komersial”. Secara tradisional ada 4 profesi yang sudah dikenal yaitu kedokteran, hukum, pendidikan, dan kependetaan.1
Dengan berjalan waktu muncul beberapa pegertian tentang Profesi, yang salah satunya Profesi adalah suatu lapangan kerja yg memerlukan pendidikan khusus, yang berakhir dengan suatu gelar dari lembaga pendidikan tinggi, serta mengakui adanya kewajiban terhadap masyarakat dan memiliki kode etik yang mengikat setiap orang yang menyandang suatu profesi tertentu.2
PROFESI DALAM TI1
Profesi-profesi dalam bidang Ti ini termasuk bidang pekerjaan yang baru dan cukup popular saat ini. Permintaan akan profesi TI ini sudah sangat banyak baik dalam Perusahaan, Lembaga Pendidikan Formal maupun Non Formal, dan juga Wiraswasta. Memang profesi ini diperlukan penguasaan yang tinggi dan dibutuhkan pengetahuan yang selalu berkembang dikarenakan perkembangan teknologi yang berjalan sangat pesat.
1. OPERATOR, yaitu :
· Menangani operasi sistem komputer, seperti :
Menghidupkan dan mematikan mesin
Melakukan pemeliharaan sistem computer
Memasukkan data
Tugas biasanya bersifat reguler dan baku
2. TEKNISI KOMPUTER, yaitu :
· Memiliki kemampuan yang spesifik, baik dalam bidang hardware maupun software
· Mampu menangani problem-problem yang bersifat spesifik
3. TRAINER, yaitu :
· Melatih ketrampilan dalam bekerja dengan komputer
4. KONSULTAN, yaitu :
· Menganalisa hal-hal yang berhubungan dengan TI
· Memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi
· Penguasaan masalah menjadi sangat penting
5. PENELITI, yaitu :
· Menemukan hal – hal baru di bidang TI
· Teori, konsep, atau aplikasi
6. PROJECT MANAGER, yaitu :
· Mengelola proyek pengembangan software
· Perencanaan, memberi arahan & melaksanakan aktivitas manajemen proyek untuk suatu divisi/ area.
· Memonitor progress terhadap jadwal & anggaran proyek.
· Bisa juga mengalokasikan atau membantu mengalokasi sumber daya sesuai dengan hasil proyek yang harus diselesaikan
· Tugas :
meyakinkan agar pengembangan software dapat berjalan dengan lancar
menghasilkan produk seperti yang diharapkan
Menggunakan dana dan sumber daya lain seperti yang telah dialokasikan
7. PROGRAMER/SOFTWARE ENGINEER, yaitu :
· Membuat program berdasarkan permintaan
· Menguji dan memperbaiki program
· Mengubah program agar sesuai dengan sistem
· Penguasaan bahasa pemrograman sangat ditekankan
· Terbiasa dengan pengembangan software ‘life cycles’ .
· Memiliki ketrampilan dalam men-desain aplikasi
· menyiapkan program menurut spesifikasi
· dokumentasi /’coding’
8. GRAPHIC DESIGNER/WEB DESIGNER, yaitu :
· Membuat desain grafis, baik itu web maupun animasi
· Perlu menguasai web design dan aplikasi berbasis web
· Mengembangkan rancangan inovatif aplikasi web-based beserta isi dari aplikasi tersebut
9. DATABASE ADMINISTRATOR, yaitu :
· Mengelola basis data pada suatu organisasi :
Kebijakan tentang data
Ketersediaan dan integritas data
Standar kualitas data
· Ruang lingkup meliputi seluruh organisasi/ perusahaan
· Bertanggung jawab Untuk administrasi & pemeliharaan teknis yang menyangkut perusahaan dalam pembagian sistem database.
10. SISTEM ANALYST AND DESIGNER, yaitu :
· Melakukan analisis terhadap sebuah sistem dan mengidentifikasi kelebihan, kelemahan, dan problem yang ada
· Membuat desain sistem berdasarkan analisis yang telah dibuat
· Keahlian yang diperlukan :
Memahami permasalahan secara cepat dan akurat
Berkomunikasi dengan pihak lain
· Merancang, membuat ‘code’ (program) dan menguji program untuk mendukung perencanaan pengembangan aplikasi sistem
11. I T EXECUTIVE, yaitu :
· Memelihara kecukupan, standard & kesiapan systems/infrastructure untuk memastikan pengoperasiannya dapat efektif & efisien.
· Menerapkan prosedur IT & proses untuk memastikan data terproteksi secara maksimum
12. IT ADMINISTRATOR, yaitu :
· Menyediakan implementasi & administrasi yang meliputi Local Area Network (LAN), Wide Area Network (WAN) dan koneksi dial-up, firewall, Proxy serta pendukung teknisnya.
13. NETWORK ADMINISTRATOR, yaitu :
· Mengurusi & mengoperasi jaringan LAN maupun WAN, manajemen sistem serta dukungan terhadap perangkat kerasnya
14. SYSTEM ENGINEER, yaitu :
· Menyediakan rancangan sistem & konsultasi terhadap pelanggan.
· Memberikan respon terhadap permintaan technical queries serta dukungannya.
· Termasuk melakukan pelatihan teknis ke pelanggan & IT administrator.
15. NETWORK SUPPORT ENGINEER, yaitu :
· Melaksanakan komunikasi & analisa sistem networking
· Mendisain perencanaan untuk integrasi. Mendukung jaringan pada internet, intranet & extranet.
· Menganalisa & ikut ambil bagian dalam pengembangan standardisasi keamanan & implementasi mengendalikan untuk keamanan LAN & WAN
16. HELPDESK ANALYST, yaitu :
· Me-’remote’ permasalahan troubleshoot melalui email/telephone dengan cara mengambil alih kendali para pemakai via LAN/WAN koneksi.
· Perencanaan, mengkoordinir & mendukung proses bisnis, sistem & end-users dalam menyelesaikan masalah yang mereka hadapi.
17. ERP CONSULTANT, yaitu :
· Memberikan nasehat teknis ataupun fungsional pada implementasi solusi ERP.
· Harus mempunyai beberapa pengetahuan tertentu dalam rangka memetakan proses.
18. ACCOUNT MANAGER, yaitu :
· Bertanggung jawab untuk kemajuan penjualan suatu solusi dan/atau produk serta target pendapatan.
19. BUSINESS DEVELOPMENT MANAGER, yaitu :
· Secara umum mengetahui kebutuhan akan pelanggan. Memiliki ketajaman yang diperlukan dalam menopang & menguntungkan bisnis.
· Mempunyai kemampuan luas yang mampu menyerap & berkomunikasi jelas ttg bisnis kompleks serta konsep teknologi.
20. IT MANAGER, yaitu :
· Mengatur kelancaran dari sistem IT.
· Troubleshooting & membantu organisasi dalam menangani permasalahan IT.
· Sesuai dengan pengembangan IT yang baru dalam bidang yang diperlukan.1
ASOSIASI DALAM TI DI INDONESIA
Setelah kita mengetahui profesi-profesi dan deskripsi pekerjaan di bidang teknologi informasi terkini, kini kita beranjak pada asosiasi-asosiasi yang ada di bidang IT khususnya yang ada di Indonesia saat ini.
Sebuah asosiasi profesi sangatlah dibutuhkan oleh para profesional dibidangnya, karena mereka membutuhkan wadah untuk mengatur tatanan kode etik sebagai seorang profesional.
Kode etik dan perilaku yang disusun, diakui, diterapkan dan dijunjung tinggi oleh suatu asosiasi profesi dan berlaku bagi setiap tenaga profesional yang menjadi anggota asosiasi profesi tersebut, baik yang bekerja sendiri maupun yang bekerja dalam suatu badan hukum. Bahkan secara tidak langsung, tenaga profesional seprofesi yang tidak menjadi anggota, seyogyanya patuh terhadap kode etik profesi3.
Contoh asosiasi profesi yang bergerak di bidang TI :
1. MIFTA ( Muslim information Technology Association)
2. AOSI (Asosiasi Open Source Indonesia)
3. AWARI (Asosiasi Warnet Indonesia)
4. ITSMI (Ikatan Sarjana Teknik Industri)
Disadur dari :
· Edi Nugroho, Profesi Teknologi Informasi & Riri Fitri Sari/Bagio Budiardjo, Pekerjaan di Bidang Teknologi Informasi Professional Issues in Information Technology, Departemen Elektro FTUI, Maret 2009
· Arifin Noor Asyikin, STIKI MALANG, 5 Nopember 2009
· buku Bagio Budiardjo, “Komputer dan Masyarakat”, Elex Media Komputindo 1991, hal 167