Rabu, 03 Oktober 2012

Window shopping

Window shopping jika diartikan kedalam bahasa Indonesi adalah jendela berbelanja atau dengan kata lain jendela toko (etalase), hal ini memiliki maksud yaitu suatu kegiatan berjalan melalui distrik perbelanjaan dengan tujuan untuk melihat yang ditampilkan oleh jendela setiap toko dikawasan perbelanjaan. Orang memilih melakukan window shopping sebagai cara untuk melewatkan waktu atau juga mencari ide dan inspirasi dari yang ditampilkan pada jendela toko (etalase).
Window shopping adalah kegiatan yang tidak memerlukan biaya apapun. Ini berarti bahwa setiap orang bisamelakukan window shopping tanpa memandang status keuangan saat ini. Kegiatan ini umumnya dianggap lebih aman, karena orang pada anggaran yang terbatas sangat kecil kemungkinannya untuk membuat impuls membeli jika mereka tetap berada di luar toko.
Window shopping sejatinya adalah suatu kegiatan yang tidak pernah terburu-buru. Pelaku Window shopping tidak mempedulikan berapa banyak jendela toko yang diamati atau berapa banyak waktu yang dihabiskan untuk menikmatinya. Sebaliknya, fokusnya adalah menikmati barang-barang yang ditampilkan di jendela toko, serta membuat catatan semua item yang ditampilkan dari cara masing-masing pemilik toko termasuk dalam hal presentasi.
Seiring dengan menjadi cara yang ideal untuk mengisi waktu tanpa uang belanja, window shopping juga dapat berfungsi sebagai inspirasi. Menghabiskan waktu melihat yang ditampilkan oleh jendela toko dapat memicu ide-ide kreatif yang dapat digunakan di rumah. Misalnya tampilan jendela yang berisi meja makan dan kursi dapat memberikan inspirasi bagi pengaturan meja, centerpieces, atau ide-ide lain yang dapat digunakan untuk merapihkan ruang makan di rumah.
sumber: www.wisegeek.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar